Menambal Ban Tubles dengan Lem
Selamat sejahtera dan sukses untuk kita semua. Saya bagi sedikit tips pengalaman saya, jadi lansung saya posting. Soalnya kemarin habis kejadian ban bocor didaerah Rumah Sakit Telogorejo di Semarang. Pada saat itu mobil saya parkir di areal tersebut, tiba-tiba ban bocor. Saya sempet kaget, kok bisa ya ban saya bocor. Padahal ban mobil yang saya kendarai menggunakan Ban Tubless. Biasanya ban tubles awet dan tahan bocor apabila tertusuk paku selama ban tidak robek atau sobek. Jadi " aneh bin ajaib ", ya sudah lah.....
Saya cepat atasi dan tangani, meskipun ban masih baru, ... Aduhhh....
tapi pas apes, kempes ketusuk benda lancip seperti paku dan semacamnya. Lalu ban itu digantikan ban serep dan dibawa ke tukang tambal ban.
Apa yang dilakukan tukang tambal? Kiamatlah sudah ban baru kita.
Ban yang tadinya utuh sekarang ditusuk dengan alat tusuk yang segede kelingking. Ban yang tadinya bocor hanya seujung jarum dibikin bolong kaya mulut pipa. Itu mah namanya tambal ban tubless!
Setelah dibolongin, tali serabut disumbatkan ke bolongan ban dengan regangan yang cukup potensial untuk semakin merusak ban. Mulai dari bahan karetnya, anyaman benangnya sampai anyaman kawatnya dibikin sobek dan putus berantakan, sehingga ban kita menjadi semakin lemah. Inilah bentuk kiamat dari ban kita setelah membayar ongkos tambal 8 – 10 ribu perak.
Untuk pertama kalinya tambalan mungkin masih bisa bertahan selama beberapa minggu atau bulan. Tapi jika bocor lagi dititik yang sama kagak bisa lagi disumbat dengan tali serabut itu. Terpaksa harus menggunakan ban dalam
Menambal Ban Tubles dengan Lem
Inilah cara lain saya jauh lebih unggul (dalam hal kekuatan dan tidak merusak ban saya sama sekali), hemat waktu, biaya dan tenaga, dan …… dapat dikerjakan sendiri tanpa melepas roda..
- Pompa sampai penuh lalu putar perlahan sambil disirami air. Setelah tampak gelembung udara pertanda bocornya, tandai daerah bocor (sebaiknya lingkari pake tip-ex).
- Cucilah hingga bersih daerah bocor itu lalu dilap dengan lap kering. Setelah kering tetesi dengan lem power (power glue) merek apa aja sehingga lem meresap ke dalam lubang.
- Bantulah dengan menusuk-nusukkan benda lancip seperti paku yang bersih ke lubang agar lem lebih lancar masuk.
- Tunggu kering selama beberapa menit. Lalu pompa lagi Ok! Pekerjaan menambal selesai.
Apa keunggulannya dengan menggunakan Lem tersebut?
- Kuat dan anti gagal. Daya adesif lem power lebih tinggi dibanding daya kohesif karet sendiri, so… titik ini menjadi lebih kuat daripada bagian yang lain. Tidak ada bagian yang mungkin copot atau terpental, karena hanya menggunakan lem. Life time guarantie!
- Tidak terjadi pelemahan sedikitpun pada jaringan ban.
- Tidak menambah massa yang mempengaruhi balancing.
- Tidak akan pernah membutuhkan ban dalam sepanjang umur ban. Menggunakan ban dalam menambah biaya, menambah rumit setting roda, keandalan yang lebih rendah dan risiko kegagalan yang jauh lebih tinggi.
- Tidak tergantung pada orang lain dan tukang tambal ban maupun alat-alat yang lebih rumit. Dapat dilakukan sendiri dengan mudah, cukup bermodalkan sebuah lem power Rp.1000 saja, dan satu pompa sepeda anak-anak di rumah.
- Biaya yang jauh lebih rendah. Satu tabung kecil lem power dapat menambal puluhan titik bocor.
- Kondisi ban tetap utuh, seolah-olah ban tidak pernah mangalami bocor. Tidak merusak jaringan karet, benang dan kawat ban.