Ban Mati atau tanpa angin pada waktu dahulu sempat mewarnai pada ban motor dan mobil jaman dahulu. Tapi sayangnya karena teknologi ala kadarnya membuat ban tanpa angin tidak digunakan lagi dengan alasan faktor keselamatan dan kenyamanan.
Di tahun ini terdengar kabar akan diperkenalkan kembali teknologi baru yaitu ban mati atau tidak pakai angin. Yang rencananya di tahun 2014 sudah mulai dipasarkan kepada dunia.
Ban yang tidak perlu menggunakan angin sama sekali ini merupakan ciptaan dari spesialis kendaraan off-road Polaris yang menamai ban tersebut dengan nama Non-Pneumatic Tires. Yang mana ban tidak pakai angin ini disempurnakan oleh Resilient Technologies, perusahaan kecil yang diambil alih oleh Polaris tahun lalu.
Bagaimana ban tanpa angin ini dapat bekerja? Sebenarnya sangatlah sederhana yaitu beban yang ada di ban dibuat pada bagian atas roda. Lalu pada ban yang berada di bagian bawah roda dibentuk supaya memiliki tenaga dorong dijalanan yang berbatu, seperti jalan berbatu seperti trotoar dan lain-lain.
Fisik dari ban tanpa angin ini bentuknya beda dengan ban yang biasanya menggunakan tekanan angin, disamping tidak sekedar membulat tapi juga tidak pakai angin, namun ban ini dirancang lebih fleksibel karena di bagian luarnya ada lapisan karet khusus dan tidak punya struktur donat. Disamping itu struktur ban tanpa angin ini diberi penyangga membuat ban jadi lebih lentur.
Sebenarnya digunakan untuk Off Road, kata Polaris tidak masalah ban ini bisa dipakai untuk segala medan. Seandainya teknologi ini bisa kita pakai sekarang tanpa rasa khawatir ban pecah, bocor, kena ranjau paku, dan kempes ; ini jauh lebih berguna tanpa perlu ban serep dan dongkrak. Luar biasa....!!!
Pada tahun yang lalu 2005 sempat digembor-gemborkan ban Michelin pernah memamerkan teknologi ban yang tidak membutuhkan udara ini. Tapi hingga kini, produsen ban Perancis itu tak kunjung memproduksinya secara massal.