Tak semua transmisi Mobil sama dalam cara memanaskan mesin mobil. Karena yang membuat pembeda adalah oli transmisi otomatisnya. Sebab transmisi otomatis punya waktu sedikit agak lama ketimbang dengan mobil yang bertransmisi manual. Lagi pula pada umumnya beberapa pengendara yang hendak menyalakan mobil untuk memanaskan mobil tak menahu cara yang benar dalam memanaskan mesin mobil otomatis tersebut. Bisa jadi komponen tidak awet karena salah dalam memanaskan mesin mobil matik.
Berikut tips cara terbaik dalam memanaskan mobil matic yaitu antara lain
- Posisikan tuas perseneling di N (Netral) supaya oli matiknya bersirkulasi. Jika tuas matik di posisi P (parking) maka oli matiknya tidak bersirkulasi di dalam transmisi. Akibatnya, suhu ideal oli tidak tercapai.
- Hal ini tak boleh dibiasakan. Jika mesin dipanaskan atau dihidupkan dalam jangka waktu lama ketika tuas perseneling di P (parking), jangka panjang transmisinya akan cepat rusak karena oli tidak bersirkulasi di dalam transmisi. Oli yang tidak bersirkulasi ini juga bisa menyebabkan tarikan mobil terasa kurang karena oli belum cukup panas. Anda cukup memanaskan mesin selama 5 menit. Jangka waktu tersebut cukup untuk "menyiapkan stamina" mobil.